Selain secara hitungan manual, penggunaan alat bantu seperti komputer dalam melakukan analisis sangatlah penting, apalagi jika variabel yang kalian gunakan banyak. Hal ini dapat menghemat waktu dan juga dapat memperkecil kesalahan dalam pengukuran (perhitungan). Pada dasarnya langkah-langkah analisis regresi ganda dengan Excel sama dengan analisis regresi linear sederhana (Step 1 – 2), yang membedakan hanya jumlah variable independen (X). Berikut adalah langkah-langkah analisis regresi ganda dengan Excel.
- Input data ke dalam Ms. Excel
- Pilih menu Data, kemudiaan Data Analysis selanjutnya Regression, setelah itu OK
- Input data dengan cara “Input Y Range” dengan blok/sorot data pada variable Y beserta judulnya(C1:C31); pada kotak dialog “Input X Range” blok/sorot data secara keseluruhan pada variable X1 dan X2 (blok/sorot data disesuaikan dengan banyaknya variable X) beserta judulnya (B1:C31), Aktifkan “Label”, pada “Output Option” pilih “New Worksheet Ply” selanjutnya OK.
sehingga akan muncul output analisis regresi berganda dengan Excel sebagai berikut:
Persamaan Regresi Ganda:
Y= a + b1X1 + b2X2
Y= 79,809 + 0,245 X1 – 0,172 X2 (Makna Persamaan Regresi)
Pengujian Hipotesis Analisis Regresi Ganda
Uji simultan (Bersama-sama X1 dan X2 terhadap Y)
Hipotesis
Ho1: B1=B2=0 (Tidak ada pengaruh secara simultan (bersama-sama) gaya kepemimpinan kepala sekolah dan kedisiplinan kerja terhadap kinerja guru)
Ha1: B1≠B2≠0 (Ada pengaruh secara simultan (bersama-sama) gaya kepemimpinan kepala sekolah dan kedisiplinan kerja terhadap kinerja guru)
Kriteria Penolakan
Ho ditolak jika F hitung > Fα/2,(k-1)(n-k) (F0,025,(2)(27)=4,24) Atau Ho ditolak jika p-value < α
Kesimpulan: Ha1 diterima karena F hitung > Fα,(k-1)(n-k)) (5,182 < 4,24) dengan nilai signifikansi p-value 0,012 < 0,05 (taraf signifikansi 5%) artinya ada pengaruh secara simultan (bersama-sama) gaya kepemimpinan kepala sekolah dan kedisiplinan kerja terhadap kinerja guru
Uji parsial (X1 –> Y)
Hipotesis (pengujian satu arah)
Ho2: B1 = 0 (Tidak ada pengaruh positif antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru)
Ha2: B1 ≠ 0 (ada pengaruh positif antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru)
Kriteria Penolakan
Ho2 ditolak jika to1> tα (n-k ) (t 0,05;27=2,052) Atau Ho ditolak jika p-value < α
Kesimpulan
Ha2 diterima karena t02 > tα,(n-k ) (2,073 > 2,052) dengan nilai signifikansi p-value 0,048 < 0,05 (taraf signifikansi 5%) artinya ada pengaruh positif antara Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru.
Uji Parsial X2 –> Y
Hipotesis (Pengujian dua arah)
Ho3: B2 = 0 (Tidak ada pengaruh antara Kedisiplinan Kerja terhadap Kinerja Guru)
Ha3: B2 ≠ 0 (ada pengaruh antara Kedisiplinan Kerja terhadap Kinerja Guru)
Kriteria Penolakan
Ho3 ditolak jika to2> tα (n-k ) (t 0,05;27=2,052) Atau Ho ditolak jika p-value < α
Kesimpulan
Ho3 diterima karena t02 < tα,(n-k ) (1,555 < 2,052) dengan nilai signifikansi p-value 0,132 > 0,05 (taraf signifikansi 5%) artinya tidak ada pengaruh antara Kedisiplinan Kerja terhadap Kinerja Guru.
Nah itu dia guys cara melakukan analisis regresi berganda dengan Excel. semoga bermanfaat ya..
Happy learning 🙂