Pernah ga sih kalian merasa ingin sekali melakukan penelitian dengan pendekatan kuantitatif tapi takut dapaet dosen A, B atau yang lainnya, ya secara dosen kuantiatif kesannya lebih galak dan perfectionist dari pada dosen kualitatif. Pasti ada ya yang berfikir seperti itu ya ..(curhatan teman dan mahasiswa). Jadi terkadang mereka memilih berbelok arah, milih kualitatif agar dapat pembimbing yang lebih santai atau tidak galak..tapi pikiran-pikiran yang seperti itu kalo bisa dihilangkan ya, krikil-krikil kecil bahkan terkadang tajam pasti ada dalam proses penyusunan tugas akhir, tapi jika kalian yakin dan fokus mau dapat dosen pembimbing model apapun pasti mampu melewatinya..so pahamilah karakteristik dosen pembimbing kalian ya guys J
Makna
Pendekatan kuantitaif atau sering disebut dengan Quantitative Approach merupakan suatu pendekatan penelitian yang sifatnya terukur secara angka, baik dari proses pengumpulan data, analisis hingga interpretasi hasil penelitian, serta kesimpulan.
Tujuan
- Menggambarkan keadaan suatu variabel
- Menunjukkan hubungan antar variabel
- Menunjukkan pengaruh antar variabel (hubungan kausalitas)
- Menunjukkan perbandiangan antar variabel
Karakteristik Pendekatan Kuantitatif (Creswell,2012)
- Menggambarkan masalah penelitian melalui deskripsi tren atau kebutuhan untuk penjelasan tentang hubungan antar variabel
- Pertanyaan penelitian, pernyataan tujuan, dan hipotesis bersifat spesifik, terukur, dan dapat diamati
- Pengumpulan data bersifat numerik atau angka
- Menyimpulkan hasil berdasarkan hitungan statistik (statistik deskripsi ataupun inferensia)
- Hipotesis ditentukan sejak awal penelitian
- Deduktif: Memverifikasi teori dengan mengembangkan hipotesis
- Pengumpulan data: Angket/Kuasioner, tes, observasi
- Hasilnya dapat digeneralisaasikan (generalisasi berdasarkan temuan sampel terhadap populasinya)
Jenis Penelitian Pendekatan Kuantitatif
- Deskripsi Kuantitatif; Menggambarkan suatu objek fenomena secara angka (numerik). Teknik analisis yang dapat digunakan yaitu statistic deskripsi (tendensi sentral, disperse, atau distribusi kategorisasi): Contoh Ilustrasi Judul: Deskripsi Kinerja Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kabupaten A.
- Survey; Mengetahui gambaran karakteristik dari populasi secara alamiah (penelitian pada sampel), kusioner alat pengumpul data utama. Teknik analisis yang dapat digunakan yaitu statistic deskripsi (tendensi sentral, disperse, atau distribusi kategorisasi ). Contoh Ilustrasi Judul: Survey Tingkat Kepuasan Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) terhadap Layanan Administrasi di Perguruan Tinggi A.
- Korelasional; Mengetahui hubungan & tingkat hubungan antar variabel. Teknik analisis yang dapat digunakan statistic inferensia yaitu analisis korelasional (sesuaikan dengan skala data yang digunakan interval, rasio, nominal atau ordinal). Contoh Ilustrasi Judul: Hubungan Antara Kesiapan Mengajar dan Gaya Mengajar Guru PAI dengan Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Kabupaten A.
- Ex-post-facto; Bentuk penelitian sesudah fakta, yaitu penelitian yang dilakukan setelah suatu kejadian/fenomena itu terjadi, hubungan kausalitas (sebab-akibat) antara variabel bebas dengan variabel terikat tanpa memanipulasi variabel bebas. Teknik analisis yang digunakan bisa anlalisis regresi, uji t. Eks-post-facto sering disebut sebagai penelitian kausal komparatif dengan variabel bebasnya berupa kategori ordinal/nominal.Contoh Ilustrasi Judul: Pengaruh motivasi, minat dan kedisiplinan terhadap hasil belajar siswa SMA se Kabupaten A. Contoh bersifat kausal komparatif: Pengaruh jenis kelamin terhadap hasil belajar siswa di Kabupaten A.
- Eksperimental; hubungan kausalitas (sebab-akibat) antara variabel bebas dengan variabel terikat dengan memanipulasi variabel bebas. Peneliti memberikan treatment/perlakuan terhadap variabel bebas. Contoh Ilustrasi Judul: Pengaruh Model Pembelajaran Tipe A terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Kabupaten B.
Nah itu dia guys penjelasan mengenai pendekatan kuantitatif, semoga bisa memberikan gambaran ya untuk pemilihan jenis penelitian sesui dengan rumusan masalah kalian.
Happy Learning 🙂