Halo guys,,Setelah kemaren belajar bagaimana analisis statistik deskripsi dan analisis korelasi dengan excel, sekarang saya akan memberikan tutorial mengenai langkah-langkah bagaimana melakukan Analisis Regresi Linear Sederhana dengan Excel, tentunya dengan memaknai output analisisnya ya guys,,
Contoh ilustrasi:
Seorang guru ingin melihat apakah ada pengaruh gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru. Berdasarkan sampel acak dari 15 guru, diperoleh data sebagai berikut ini (data berdistribusi normal, linear dan homogeny)
X: Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah; Y: Kinerja Guru
Langkah-langkah Analisis Regresi Linear Sederhana dengan Excel
- Buka Microsoft Excel, Pastikan dalam Ms. Excel kalian sudah ada menu “data Analysis”, jika belum kalian bisa “add ins” terlebih dahulu, caranya disini.
- Input data yang akan dianalisis
- Data –> Data Analysis —> Regression –> OK
- “Input Y Range” –> blok/sorot data pada variable Y beserta judulnya(C1:C16); “Input X Range” –> blok/sorot data pada variable X beserta judulnya (B1:B16). Aktifkan “Label”. Pada Output Option pilih “New Worksheet Ply”, –> OK
Note: untuk confidence level (taraf signifikansi) bisa disesuiakan dengan taraf signifikansi yang digunakan, Excel akan menampilkan otomatis untuk taraf signifikansi α=5%
Sehingga muncul output sebagai berikut (bisa disesuaikan berapa digit decimal yang ingin digunakan (3 digit belakang koma) )
Membaca Output Analisis Regresi Linear Sederhana dengan Excel
- Nilai korelasi antara gaya kepemimpinan kepala sekolah dengan kinerja guru sebesar 0,676. Termasuk dalam kategori cukup.
- Nilai koefisien determinasi (R^2) sebesar 0,457; yang berarti bahwa kontribusi atua sumbangan atau besarnya pengaruh yang diberikah oleh gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru sebesar 0,457 (45,7%) sedangkan sisanya 54,3% dipengaruhi oleh factor lain.
- Hasil output ANOVA menunjukkan bahwa nilai F hitung (Fo=10,947) dengan nilai signifikansi p-value sebesar 0,006
- Nilai konstanta (a) diperoleh sebesar 12,692
- Nilai koefisien regresi (b) sebesar 0,591 dengan nilai t-hitung (to) sebesar 3,309 dan nilai signifikansi p-value 0,006. Koefisien regresi bernilai positif menunjukkan bahwa arah pengaruhnya positif, artinya semakin baik gaya kepemimpinan kepala sekolah maka kinerja guru juga akan semakin baik.
- Sehingga persamaan regresi : Y= 12,692 + 0,591 X
Pengujian Hipotesis
Hipotesis
- Ho: b = 0 (Tidak ada pengaruh antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru)
- Ha: b ≠ 0 (Ada pengaruh antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru)
Statistik Uji
- Hasil output analisis regresi menunjukkan bahwa nilai F hitung sebesar 10,947 dengan nilai signifikansi p sebesar 0,006.
- Hasil output tabel coeficient menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi (b) sebesar 0,591 dengan nilai t-hitung (to) sebesar 3,309 dan nilai signifikansi p-value 0,006
Daerah kritis (kriteria penolakan) –> α = 5%
- Ho ditolak jika Fo > F α (k-1)(n-k); F0,05 (1)(13)= 4,67 atau p-value < α (Uji-F dua sisi) atau;
- Ho ditolak jika to > t α(n-k); t 0,05 (13) = 2,160 atau p-value < α (Uji-t dua sisi)
Kesimpulan:
- Ho ditolak karena Fo > F α (k-1)(n-k) yaitu 10,947 > 4,67 dengan p-value 0,006 < 0,05, sehingga Ha diterima, artinya ada pengaruh antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru.
- Jika menggunakan Uji-t, maka Ho ditolak karena to > t α (n-k) yaitu 3,309 > 2,160 dengan p-value 0,006 < 0,05, sehingga Ha diterima, artinya ada pengaruh antara gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru.
Note: dalam analisis regresi linear sederhana pengujian hipotesis menggunakan Uji-F atau Uji-t pasti akan memberikan kesimpulan yang sama.
Baca juga (Analisis regresi linear sederhana secara manual)