Adakah penelitian kalian menggunakan statistik inferensia? Jika iya, maka kalian setidaknya paham dulu apa itu statistik inferensia. Pada dasarnya teknik analisis data statistik yang digunakan dalam penelitian itu ada dua macam yaitu statistik deskripsi dan statistik inferensia. Untuk statistik deskripsinya sudah pernah saya bahas ditulisan sebelumnya. Lalu apa yang membedakan diantara keduanya? Ketika penelitian kalian bertujuan hanya untuk menggambarkan keadaan data apa adanya melalui parameter-parameternya maka pilihlah statistik deskripsi, namun jika penelitian kalian bertujuan untuk menganalisis data sampel dan hasilnya akan digeneralisasikan/diinferensialkan terhadap populasinya maka gunakan statistik inferensia.
Lalu dalam sebuah penelitian apakah harus menggunakan salah satu dari kedua teknik analisis data statistik tersebut?Tidak…kalian boleh menggunakan salah satu atau menggabungkan kedua teknik analisis tersebut, sah-sah saja, asal sesuaikan dengan tujuan penelitian yang kalian lakukan.
KONSEP
Statistik Inferensial adalah serangkaian teknik yang digunakan untuk mengkaji, menaksir dan mengambil kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dari sempel untuk menggambarkan karakteristik atau ciri populasinya. Dalam statistik inferensia ada proses inferensia atau yang sering disebut dengan pendugaan parameter. Proses inferensia terdiri dari dua macam, yaitu estimasi dan uji hipotesis.
- Estimasi (Estimation) merupakan proses menduga nilai-nilai parameter populasi berdasarkan data sampel. Estimation dibedakan menjadi dua yaitu point estimation (Nilai statistik sampel langsung digunakan sebagai penduga parameter populasi) dan interval estimation (Nilai statistik sampel digunakan membentuk selang/interval yang memuat parameter populasi dengan probabilyty tertentu)
- Uji Hipotesis, yaitu dugaan sementara apakah hipotesis parameter populasi didukung oleh data sampel. Read more “Konsep dan pengujian hipotesis”
JENIS
Statistik inferensia dibedakan menjadi dua, yaitu statistik parameterik dan statistik nonparametrik.
- Statistik Parametrik
Statistik Parametrik yaitu pengujian dilakukan dengan mempertimbangkan jenis sebaran atau distribusi data. Distribusi data bersifat normal dan homogeny (varians sama). Skala pengukuran data yang digunakan yaitu interval dan rasio. parametric diantaranya yaitu Pearson Correlation, Regresi (Sederhana & Berganda), ANOVA, Independent Sample t-test dan Paired Sample t-test.
- Statistik Nonparametrik
Statistik Non-Parametrik sering disebut dengan pengujian bebas distribusi, artinya pengujian statistik yang tidak mensyaratkan distribusi data harus normal ataupun homogen. Skala pengukuran data yang digunakan yaitu nominal dan ordinal. Teknik anlisis data statistik nonparametrik diantaranya Uji tanda (sign test), Spearman Rank Correlation, Wilcoxon, Mann-Whitney U, Fisher probability exact test dan Chi-square test.
Nah itu dia guys penjelasan mengenai statistik inferensia, semoga bermanfaat ya guys..
Happy Learning 🙂
Penjelasan materi yang sangat membantu akan tambah pengetahuan karena sangat jelas.
B_Putri_044_Pertanyaan : Pada statistik parametrik pengujian dilakukan dengan mempertimbangkan jenis sebaran atau distribusi data. Yaitu distribusi data bersifat normal dan homogeny (varians sama). Homogeny itu seperti apa ya bu? 🙏
distribusi data bersifat homogen artinya varians distribusi datanya sama, nanti ada pengujian hipoesisnya dengan uji homogenitas varians, jika nilai varians variabelnya semakin mendekati 0, maka distribusi datanya semakin homogen
eka nuraini setyanti putri
1119008
PAI A
B_Putri_044_Pada statistik parametrik pengujian dilakukan dengan mempertimbangkan jenis sebaran atau distribusi data. Yaitu distribusi data bersifat normal dan homogeny (varians sama). Homogeny itu seperti apa ya bu? 🙏
B_Zaenal Arifin_047_Mungkin Teknik-teknik analisa data nya, bisa di jelaskan lebih secara lebar lagi kak,
B_Gilang_033 Pertanyaan, kenapa dalam statistik inferensia harus ada pengujian hipotesis?
Nama: Muhammad Daffa Ulhaq
Nim: 1119014
Kelas: PAI A
Komentar: ” Apakah fungsi dari statistik parametik dan non parametik itu sama”?
B_Putri_044_Pada statistik parametrik pengujian dilakukan dengan mempertimbangkan distribusi data. Yaitu distribusi data normal dan homogency. Homogeny itu seperti apa ya bu? 🙏
B_Efa_028_ dalam konsep statistik inferensia terdapat 2 konsep yaitu estimasi dan uji hipotesis contohnya seperti apa ya Bu, terimakasih bu🙏
B_Umam_839_Berarti jika data bersifat homogen menggunakan statistik parametik dengan skala pengukuran interval dan rasio sedangkan apabila data bersifat general menggunakan statistik nonparametik dengan skala pengukuran nominal dan ordinal
B_Muhammad Umar Said_040_rumus yang digunakan pada statistik inferensia apakah sama dengan statistik deskripsi
Statistik inferensial kan bertujuan untuk menganalisis data sampel dan hasilnya akan digeneralisasikan/diinferensialkan terhadap populasinya. Nah setelah datanya dianalisis lalu hasilnya digeneralisasikan terhadap populasi, itu maksutnya bagaimana bu?
A_EfaSyafa’atusSholihah_007_
Pendugaan parameter itu gimana ya bu?🙏
pendugaan parameter itu proses menggunakan data sampel untuk menaksir/menduga parameter populasinya
A_YuniDamayanti_022
A_Firlia_010
Mengapa dalam statistik inferensia terdapat proses inferensia? (Estimasi dan uji hipotesis)
B_Nur khayati_043_Statistik inferensial kan bertujuan untuk menganalisis data sampel dan hasilnya akan digeneralisasikan/diinferensialkan terhadap populasinya. Nah setelah datanya dianalisis lalu hasilnya digeneralisasikan terhadap populasi, itu maksutnya bagaimana bu?
Ahmad Zamzami
1119002
Kls PAI-A
Lebih rumit ya Bu statistik inferensia🙏
B_Ambar saputri_026_dalam proses inferensia itu ada dua, yaitu estimasi dan uji hipotesis. Ini contohnya seperti apa nggeh bu?
B_SUKMA_010_Dalam konsep statistik inferensia diatas disebutkan bahwa ada unsur menduga. Hasil penelitian yang valid pasti reliable dan obyektif. Tapi apakah hasil penelitian dengan menduga juga pasti valid?
B_Umar_040_dalam penggunaan rumus apakah sama dengan statistik deskripsi bu?
B_Fara Jauharotun Nafi’ah_031
Bagaimana contoh statistik parametrik dan non parametrik?
A_Lutfiana_012_bagaimana apabila hipotesis parameter populasi tidak didukung oleh data sempel?
_PAI A_Eka nuraini setyanti putri_1119008_kurang paham pada penilaian statistik parametrik dan statistik nonparametrik.
yang membedakan ada di skala pengukuran datanya, karan nanti analisis rumus yang digunakan berbeda meskipun menguji hal yang sama, contok analisis korelasional, sama-sama mencari hubungan anatar variabel, tapi yang satu skala datanta interval, yang satu skala datanya nominal, jelas rumus yang digunakan akan berbeda.
B_uswatun_046
Dari statistik nonparametrik disebutkan pengujian statistik yang tidak mensyaratkan distribusi data harus normal ataupun homogen itu maksudnya gimana bu?
B_SUKMA_045_dalam statistik inferensia diatas disebutkan bahwa ada konsep menduga. Hasil penelitian yang valid pasti reliable dan obyektif. Tapi apakah hasil penelitian dengan menduga juga pasti valid? 🙏🏻
menduga dalam proses statistiktik tidak hanya semata-mata menduga ya, tetepai menduga dalam statistik inferensia tentunya berdasarkan kaidah-kaidah yang ada dalam proses statisitik, mulai dari mengumpulakn bukti empirik (data),diuji, dianalisis, baru disimpulkan, sehingga hasilnya bisa dipertanggungjawabkan.
B_fery Nuryanto_1119032
Statistika inferensial merupakan suatu metode yang dapat dipakai untuk bisa menganalisis kelompok kecil dari data induknya maupun sample yang diambil dari populasi. Hingga dalam peramalan serta juga bisa penarikan kesimpulan pada kelompok data induknya atau populasi.
Statistika inferensial ini merupakan suatu rangkuman dari semua metode atau cara yang berkaitan dengan analisis sebagian data. Yang mana selanjutnya akan sampai pada peramalan ataupun penarikan kesimpulan tentang keseluruhan data induk dari populasi tersebut.
B_Nur khayati_043_statistik inferensial kan bertujuan untuk menganalisis data sampel dan hasilnya akan digeneralisasikan/diinferensialkan terhadap populasinya. Nah jadi setelah data dianalisis lalu hasilnya digeneralisasikan terhadapn populasi, itu maksutnya bagaimana bu?
kesimpulan pada data sampel dapat dijakan kesimpulan populasinya, contoh misal dari hasil data nilai statistik kela A semester 2 kampus B disimpulkan bahwa rata-rata nilainya lebih besar dari 80, maka kesimpulan sampel tersebut bisa digeneralisasi ke populasinya sehingga bisa dikatakan/disimpulkan bahwa nilai statistik semester 2 kampus B lebih besar dari 80
Contoh dari proses menduga itu gimana ya bu
A_Yuni_022_bagaimana cara membedakan uji parametrik dan non parametrik bu?
berdasarkan skala distribusi datanya, parametrik ketika skala data interval dan rasio, sdgkan nonparametrik nominal dan ordinal
Jenis statistik inferensia yang kedua adalah statistik nonparametrik, pada statistik nonparametrik skala pengukuran data yang digunakan yaitu nominal dan ordinal. maksud skala ordinal itu apa ibu?
masuk ke skala pengukuran data : https://datakampus.com/data-atau-datum/
A_zulfa_023_apa perbedaan antara konsep estimasi dan uji hipotesis? Sedangkan dalam penjelasannya sama-sama dugaan berdasarkan data sampel
betul, keduanya sama-sama menduga, kalau estimasi menduga nilai parameter populasi yang belum diketahui berdasarkan data sampel, kalu hipotesis dugaan sementara parameter populasinya, artinya parameter populasinya sudah diketahui, tinggal dikonfirmasi apakah sesuai atau tidak, benar atau tidak melalui pengujian hipotesis
Kalau pengertian konsep statistik inferensia adalah serangkaian teknik yang digunakan untuk mengkaji, menaksir dan mengambil kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dari sempel untuk menggambarkan karakteristik atau ciri populasinya.
Kalau Pengertian Jenis statistik inferensia itu apa bu?
jenis statistik inferensia bisa dikatakan macam-macamnya ada statistik inferensia parametrik dan statistik inferensia nonparametrik
Pengertian Jenis statistik inferensia itu apa bu?
jenis ya macam-macamnya, ada parametrik ada nonparametrik
B_uswatun_046
Mengapa dlam statistika itu harus ada pengujian hipotesisnya?
karna dalam statistik inferensia menyimpulakn/memutuskan berdasarkan data sampel, pengujian hipotesis dilakukan untuk melihat apakah ukuran statistik yang digunakan dapat ditarik menjadi kesimpulan yang lebih luas dalam populasinya
lebih tepatnya dalam statistik inferensia ada pengujian hipotesis, karna nanti kalo hanya statistik bisa ambigu karna ada statsitik deskripsi. Kembali kedefinisi apakah statistik inferensia, karna sifatnya generalisasi data sampel terhadap populasinya maka diperlukan bukti,bukti matematisnya mana kok bisa sampel tersebut mewakili populasinya, nah untuk membuktikan tersebut pakailah uji hipotesis,jika ditanya uji hipotesis yang mn?kembali lagi pertanyaan penelitiannya bagimana, korelasional, kausalitas komparatif atau yang lainnya.
Materinya sangat membantu saya.
Perbedaan dari statistik parametrik dan non-parametrik yang mudah dipahami, dan seperti apa masing-masing contohnya Bu ..
B_Lisma Laylisa Rohana_035_ contohnya bu ?
C_Fina Anisyani_053_ bu apakah dalam setiap penelitian statistik parametik dan non parametik itu pasti digunakan?
C_Fina Anisyani_053_ bu apakah dalam setiap penelitian statistik parametik dan non parametik itu pasti digunakan?